Kumpulan Puisi Kritik Terbaru Terbaik

Jika seseorang ingin maju harus menerima sebuah keritikan. Seperti Kumpulan Puisi Kritikan ini memberikan inpirasi kritik pedas. Jika seseorang di beri kritikan atau saran maka seorang itu akan intropeksi diri, dimana letak kekurang dan kelebihan kita. Ini dia sobat dan kawan Karya Indonesia kumpulan puisi kritik terbaru dan terbaik :
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------------------------------------



Suap Orang Sipil

Kami orang nggak punya
Emang kami orang nggak kaya
Kami punya hati
Juga harga diri
Orang kaya banyak tingkahnya
Orangkaya banyak mau nya
Kata orang, negeri kita negeri hukum
Yang besar salah pura-pura nggak tau
Yang kecil salah cepat-cepat di hukum
Sakitnya minta ampun
Rezki rakyat kau ambil
Kamu suap orang-orang sipil
Kami ambilkan upil
Lewat mulut supaya kamu mikir
Hey pejabat dasar keparat
Rizki rakyat
Kau simpan rapat-rapat

By:Dalang Wanataka
----------------------------------------------------------------------------------------------------------

Wanita Berkerudung Begitu Anggun

Rembulan idaman telah mati
Tak menerangi hati
Tak juga mencerahkan jiwa mendung
Rembulan itu berkerudung
Tapi sayang sekarang sudah mengandung

Tanpamu sepi
Sesepi kuburan
Jiwa ini tak cerah
Tak secerah mentari pagi

Biasanya aku tersenyum
Menyapamu lewat maya
Sekarang hampa terasa
Harapan itu telah sirna

wahai wanitaku berkerudung
Bahagialah kamu dengan dirinya
Suasana mu penuh dengan bahagia
By: Dalang Wanataka
------------------------------------------------------------------------------------------------------------

TETANGGAKU

Aku mendengar
Mulutmu berbuah
Kabar burung kau terima
Selalu kau ternakkan
Mengisi sakar – sakar telinga
Para ibu tetangga
Identitas diri disembunyikan
Kartu orang lain disebarluaskan
Maunya mulutmu bicara terus
Tak tahu akan kebenaran
Kau seoarang ibu
Tak patut menagadu – adu
Hal yang tak kau tahu
By: Den Maz Yayak

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Dongeng Palsu

Peduli apa mereka
Suci saja tidak
Merembahkan diri di tempat
Bercakap tak mengarah
Mencari yang tak ada
Menanti yang tak pasti


Bosan degar bicara mu
Hanya logat itu-itu saja
Pasrahku kian menjadi ditengah keraguan
Membongkar kedok kepalsuan jiwa
Sebenarnya kau tak suci lagi
Membakar amarah tanpa sebab

Kepalsuan itu
Menari indah disetiap detik
Mengulum waktu tak mau berhanti
Buatku terpasung di rapuhnya harapan semu
Terperangkaplah kau disisi jalan sebelah

Dasar kau bicara
Mendendangkan dongeng mimpi By: Dalang Wanataka
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Wanita Berkerudung Begitu Anggun

Rembulan idaman telah mati
Tak menerangi hati
Tak juga mencerahkan jiwa mendung
Rembulan itu berkerudung
Tapi sayang sekarang sudah mengandung

Tanpamu sepi
Sesepi kuburan
Jiwa ini tak cerah
Tak secerah mentari pagi

Biasanya aku tersenyum
Menyapamu lewat maya
Sekarang hampa terasa
Harapan itu telah sirna

wahai wanitaku berkerudung
Bahagialah kamu dengan dirinya
Suasana mu penuh dengan bahagia
By: Dalang Wanataka

Terimakasih semua kepada penikmat Karya Sastra

Post a Comment

3 Comments

  1. Salam kenal pak dalang wanataka,
    salam puisi indonesia monggo mampir di blog saya
    salam..

    ReplyDelete
  2. Mantap puisinya, saya suka
    Silahkan cek blog saya juga di http://nathangunawan.blogspot.co.id/
    Isinya kumpulan puisi juga

    ReplyDelete

Terimakasih atas komentar anda!