Seorang biduan atau penyayi biasanya suara merdu, enak didengarkan apa lagi ditambah dengan bumbu-bumbu goyangan. Pasti yang melihat sambil geleng-geleng kepala. Sebuah puisi untuk sang biduan:
Biduan Kampung Cantik Nan Menawan
Surak surau berwajah tampan
Memanggil manggil cantik nan rupawan
Itu gadis biduan
Di kampung halaman
Siapa tak kenal biduan
Lenggak lenggok bergaya macan
Sekampung halaman
Melihat biduan pasti geregetan
Hati ku menyenangkan
Melihat dia sendirian
Mantan sudah kabur duluan
Ditampar pipi pasti kesakitan
Suatu hari biduan
Menari nari
Sambil bergoyang sana sini
Bergoyang sendiri
Sambil merekam suara merdu
Kata ku ini kita perjual belikan
Pasti laris manis dipasaran
Baru merekam digiyur hujan
Tertunda sudah rekaman biduan
By: Dalang Wanataka 24:2014
0 Comments
Terimakasih atas komentar anda!